Soroti Perilaku Pengendara, AKP Amran : Biasanya Sein Kanan Ternyata Belok Kiri

Kasat Lantas Polres Sigi AKP Amran,SH. (Foto : Ibrahim)

SIGI – radarparimo.com Kasat Lantas Polres Sigi AKP Amran, SH ungkapkan  saat ini belum ada perintah maupun instruksi Direktorat Lalu Lintas (Dit Lantas) Polda Sulteng untuk melakukan penindakan atau penilangan (sweeping-red) khususnya pengendara motor atau Roda Dua (R2) di wilayah Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah (Sulteng).

“Sampai saat ini kita hanya menindak tegas pelanggaran kasat mata saja, serta melakukan operasi stasioner di wilayah hukum (Wilkum) Polres Sigi,” kata AKP Amran S.H kepada media ini, Kamis, (11/8/2022).

Bacaan Lainnya

Pihaknya sebut Amran lebih melakukan teguran melalui pendekatan  humanis kepada para pengendara yang tidak melengkapi kelengkapan bermotor (R2) di wilayah Kabupaten Sigi.

“Memang perintah pimpinan dari Kakorlantas, Dirlantas, hingga Ditlantas Polda Sulteng, memerintahkan silahkan melakukan penindakan hukum secara kasat mata, serta berpotensi fatalitas Laka Lantas” ujar Amran.

Terkait progress kecelakaan Lalu Lintas  di Kabupaten Sigi, dirinya menjelaskan bahwa potensi Laka tergantung tingkat fatalitas dan kesadaran pengendara dan masyarakat.

“Kalau dibandingkan dengan wilayah lainnya di Sulteng, kita termasuk kategori di tengah, artinya masih rendah. Karena memang agenda kita rutin seperti Dikyasa, Strong Points, Turjawali dan lainnya,” sebutnya lagi.

Lebih jauh ditambahkannya,  pihaknya dituntut lebih membaca situasi dan kondisi, walaupun kondisi Lalu Lintas, Jalan di wilayah Sigi masih jauh dari kategori standar jalanan umum di provinsi lainnya.

Amran berharap dan menghimbau kepada masyarakat di Kabupaten Sigi agar tertib dalam berlalulintas, khususnya pengendara sepeda motor (R2-red). Sebab angka fatalitas Laka tinggi, untuk itu harus memakai pengaman seperti helm serta kelengkapan berkendaraan.

Amran pun menaruh perhatian sekaligus menghimbau, khususnya ‘emak-emak’ terlebih di jalur trans Palu-Kulawi, mayoritas masyarakat pasti lewat sini, jadi bagi para kaum ibu kata Amran semoga paham dan tertib berlalulintas.

“Biasanya kalau di jalan raya kode lampu seinnya ke kanan, ternyata belok kiri, dan tidak mau mengalah, kita berharap lah agak taat aturan,” tandas AKP Amran. (Baim)