Sikapi Aksi Penolakan Tambang Hingga Jatuh Korban, Ini Pernyataan Gubernur

Gubernur Sulawesi Tengah, H Rusdy Mastura. (Foto : Istimewah)

PARIMO – radarparimo.com Gubernur Sulawesi Tengah, H Rusdy Mastura menyampaikan ungkapan belasungkawa atas gugurnya demostran, Erfaldi warga Desa Tada Kecamatan Tinombo Selatan akibat tertembak, saat pembubaran aksi penutupan jalan Trans Sulawesi, oleh massa aksi totak tambang milik Trio Kencana, Sabtu (12/2/2022).

“Sebagai Gubernur Sulawesi Tengah saya mengucapkan turut berdukacita yang mendalam atas peristiwa yang telah menelan korban jiwa tersebut, saya juga telah mengirimkan santunan duka kepada keluarga korban,” ungkap H.Rusdy Mastura, dikutip dalam siaran pers Humas Pemda Provinsi yang diterima media ini Senin (14/2/2022) Gubernur mengatakan kejadian yang terjadi di Tugu Khatulistiwa pada Minggu dini hari adalah peristiwa di luar dugaan,hingga telah menelan korban jiwa.

“Kejadian ini di luar dugaan saya, hingga memberi ekses duka seperti ini,” ujarnya.

Menurutnya apa yang dituntut oleh warga yang ikut dalam aksi Koalisi Tolak Tambang adalah aspirasi yang telah ia komitmeni, dan ia mengaku akan terus mengawal hingga saat ini.

“Saya atas nama Pemerintah Daerah akan membantu aspirasi masyarakat Kasimbar – Tinombo Selatan kepada Pemerintah Pusat atas tuntutan yg disuarakan masyarakat,” tegasnya.

Gubernur juga menyatakan telah berkomunikasi dengan Kapolda Sulawesi Tengah meminta aparat Kepolisian untuk terus melakukan pendekatan humanis kepada semua korban maupun masyarakat yang terdampak atas peristiwa tersebut.

“Termasuk proses penyelesaian terkait insiden korban jiwa dengan bijak dan berkeadilan,” ucapnya.

Dia menambahkan, terkait masalah penambangan, sejak awal ia selaku Gubernur telah mendorong agar tata kelola pertambangan memberi manfaat bagi daerah dan masyarakat dengan mekanisme dan aturan yang berlaku.

“Kami juga mendorong proses penegakan hukum atas peristiwa jatuhnya korban,” ujarnya.

Gubernur berharap agar masyarakat dapat berfikir jernih dan dingin menghadapi masalah-masalah.

“Harapan saya semua pihak saling menahan diri dan mengutamakan dialog,” harap Gubernur. (*/bim)

Release : H. Rusdy Mastura
Gubernur Sulawesi Tengah