Sedikitnya 4277 Orang di Parimo Jadi Peserta Didik PKBM dan SKB

Kepala Bidang (Kabid) PAUD dan Pendidikan Masyarakat (DIKMAS) Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Parigi Moutong Hairudin. (Foto : Wawa Toampo)

PARIMO , radarparimo.com Kepala Bidang (Kabid) PAUD dan Pendidikan Masyarakat (DIKMAS) Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Parigi Moutong (Parimo) Sulawesi Tengah, Hairudin mengatakan peserta didik di Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) dilatih berbagai macam keterampilan.

“Jadi PKBM yang ada di Parimo tidak hanya melaksanakan proses belajar mengajar. Tetapi mereka juga dilatih keterampilan,” ungkap Hairudin, saat ditemui di ruang kerjanya, beberapa waktu lalu.

Bacaan Lainnya

Menurutnya, hal itu dilakukan agar para peserta didik ketika lulus tidak hanya mendapatkan ijazah paket tetapi mendapat kemampuan  keterampilan.

Dia mengaku program itu adalah upaya Bidang Paud Dikmas Disdikbur Parimo melalui PKBM, untuk menurunkan angka kemiskinan di Parimo.

“Karena hingga saat ini Parimo termasuk angka kemisikinan paling tinggi kurang lebih 70 ribu, dan 30 ribu kemiskinan ekstrem,” ujarnya.

Dia mengungkapkan, keterampilan peserta didik PKBM selalu dipamerkan dalam kegiatan Gebyar Paud, bahkan beberapa telah masuk di ritel modern.

Kata dia, kegiatan tersebut dibiayai melalui dana Bantuan Operasional Penyelenggaraan (BOP).Tetapi hanya bagi peserta usia 21 tahun ke bawah.

“Sedangkan usia di atasnya menggunakan biaya mandiri atau biaya masing-masing,” ucapnya.

Dia menambahkan, jumlah Dikmas di Parimo ada 32 lembaga. 31 PKBM dan satu Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) dengan keseluruhan peserta didik paket  a, b dan c berjumlah 4277 orang.

Sedangkan jumlah PAUD ada 531 lembaga, TK 23O dan KB 230. Untuk yang telah terakreditas dari Badan Akreditasi Nasional hingga saat ini berjumlah 264. (Wawa)