PARIMO, radarparimo.com – Kepala Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran (Satpol PP dan Damkar) Kabupaten Parigi Moutong (Parimo), Sulawesi Tengah, Nur Srikandi Puja mengatakan akan menertibkan hewan ternak yang berkeliaran di jalan raya di wilayah perkantoran setempat.
“Sebelum melakukan penertiban hewan, pasukan saya bagi tugas. Jadi ada yang melakukan sosialisasi terhadap pemilik ternak, dan lainnya membantu pembersihan lapak pasar,” kata Kepala Satpol PP Parimo, Nur Srikandi Puja Passau di Parigi, Ahad (11/9/2022).
Kata dia, jika sudah dilakukan sosialisasi, namun pemilik ternak tidak mengindahkan hal tersebut.
Lalu masih banyak hewan berkeliaran, maka dilakukan operasi penangkapan.
“Jadi, operasi penangkapan dendanya sudah tertuang dalam Peraturan daerah (Perda) Nomor : 25 tahun 2005 tentang hewan ternak besar dan kecil serta biaya penangkapan,” ujarnya.
Dalam kegiatan penertiban hewan ternak nantinya, pihaknya melibatkan beberapa dari anggota Satpol PP, yang menyasar wilayah Kecamatan Parigi dan diareal perkantoran.
“Penertiban dilakukan, karena masih banyak hewan ternak milik warga berkeliaran di jalan raya. Selain menimbulkan kecelakaan, juga merusak pemandangan kota,” jelasnya.
Dia mengaku, penertiban dilakukan sebagai upaya untuk memberantas hewan ternak berkeliaran yang dilepas tanpa dikandangkan oleh pemiliknya.
Seperti, sapi dan kambing. Apalagi kata dia, Parigi Moutong saat ini sedang dalam penilaian tim Adipura.
Sebab, kawanan hewan ternak yang tidak di kandangkan oleh pemiliknya, dinilai sangat mengganggu ketertiban umum. Juga mengancam keselamatan bagi para pengendara.
“Keberadaan hewan yang berkeliaran ini sangat meresahkan masyarakat. Karena tanaman mereka rusak, serta mengancam keselamatan pengendara, apalagi di malam hari,” ujarnya.
Dia menjelaskan, untuk wilayah Kecamatan Parigi ada beberapa titik tempat hewan berkeliaran diantaranya, Kelurahan Kampal, dan Desa Bambalemo.
Oleh karena itu, ia berharap kepada masyarakat agar dapat bekerjasama dengan baik dalam menjaga kebersihan dan menghindari gangguan ketertiban umum.
Ia juga meminta pemilik hewan agar mengawasi , dengan tidak melepas hewan ternak mereka.
“Sebagai masyarakat yang baik, mari kita dukung program pemerintah dalam rangka menjaga kebersihan kota.” ujarnya.
Dia menambahkan, dalam penertiban ini pihaknya membuat kandang darurat untuk menampung hewan ternak usai diamankan.
Kegiatan penertiban hewan akan terus dilakukan guna menciptakan ketertiban dan ketentraman umum diseluruh wilayah Kabupaten Parigi Moutong.
“Kegiatan penertiban akan terus berlanjut. Karena, sekarang di Pol PP saya sudah bentuk Satgas Patroli yang bertugas untuk ketertiban dan ketentraman umum sesuai tupoksi kami termasuk penegakan Perda,” tandasnya. (*/Wawa)