Pencanangan Kampung KB di Palasa Dirangkaikan Penguatan Kelembagaan Desa Layak Anak

Pencanangan Kampung KB di Palasa Dirangkaikan Penguatan Kelembagaan Desa Layak Anak
Pencanangan kampung Keluarga Berkualitas (KB) di Kecamatan Palasa Kabupaten Parigi Moutong (Parimo) juga dirangkaikan dengan penguatan kelembagaan kecamatan, kelurahan atau desa layak anak. Bertempat di aula kantor Camat Palasa. Rabu (25/10/2023)

PARIMO, radarparimo.com – Pencanangan kampung Keluarga Berkualitas  (KB) di Kecamatan Palasa Kabupaten Parigi Moutong (Parimo) juga  dirangkaikan dengan penguatan kelembagaan kecamatan, kelurahan atau desa layak anak. Bertempat di aula kantor Camat Palasa. Rabu (25/10/2023)  

Pj Bupati Parimo, Richard Arnaldo mengatakan secara umum kampung KB bertujuan meningkatkan kualitas hidup masyarakat di tingkat kampung atau yang setara melalui program kependudukan KB dan pembangunan keluarga serta pembangunan di berbagai sektor dalam rangka mewujudkan keluarga kecil berkualitas.  

Sementara secara khusus kampung KB dibentuk untuk meningkatkan peran seluruh pihak dalam memfasilitasi mendampingi dan membina masyarakat untuk penyelenggaraan program kependudukan dan pembangunan keluarga dan pembangunan sektor terkait.  

Menurutnya, sebagai sebuah pendekatan pembangunan yang bersifat universal dan dalam rangka meningkatkan kualitas sumber daya manusia serta mengoptimalkan pemberdayaan penguatan institusi keluarga maka perlu di dorong penyelenggaraan kampung keluarga berkualitas di setiap desa atau kelurahan   

Selanjutnya, terkait dengan kebijakan kabupaten layak anak bertujuan untuk mensinergikan sumber daya pemerintah, masyarakat, maupun dunia usaha sehingga pemenuhan hak-hak anak dan lebih memastikan sejalan dengan perkembangan pembangunan saat ini dimana pengembangan kabupaten kota menuju layak anak terus digalakkan.  

“Dari 23 kecamatan di Kabupaten Parimo sudah 20 Kecamatan yang telah dilaksanakan sosialisasi dan deklarasi kecamatan, kelurahan, desa layak anak, sisanya tinggal tiga kecamatan akan kita laksanakan tahun depan, olehnya saya mengajak kepada semua yang hadir hari ini untuk saling mendukung dan bersinergi demi kepentingan terbaik bagi anak, karena semua anak adalah anak kita,” ujarnya.  

Dikatakannya, Kabupaten Parimo saat ini telah mendapatkan predikat kabupaten layak anak oleh kementerian pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak Republik Indonesia sejak 2019, 2021, 2022 dan terakhir 2023 dengan predikat Pratama.   

Untuk itu diharapkan penilaian evaluasi kabupaten layak anak di tahun 2024 di kabupaten Parimo dapat meningkat, sehingga sangat diharapkan partisipasi dari kecamatan maupun kelurahan dan desa untuk dapat mewujudkan kabupaten layak anak dengan memenuhi semua indikator yang telah ditetapkan oleh kementerian   

Sementara itu, Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Sulawesi Tengah, Tenny C Sariten mengatakan, kampung KB adalah suatu wadah untuk bagaimana nanti program-program yang ada  dilaksanakan secara bersama-sama, secara kofergensi agar nanti setiap pembangunan atau setiap hal-hal yang  dilakukan di kecamatan maupun desa, bisa terkoneksi dengan baik.  

“Yang jadi persoalan kita saat ini adalah angka stanting kita yang masih cukup tinggi secara Provinsi angka stanting kita masih 28,2 persen ini tentunya kalau dikalikan berarti ada 28 orang dari 100 anak di provinsi Sulawesi Tengah itu terpapar stanting,” ujarnya.  

Sumber : Diskominfo Parimo