Parigi- Kabupaten Parimo meraih opini WTP dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) untuk kedua kalinya secara berturut-turut.
“Alhamdulillah, masih tetap mendapatkan WTP. Itu berkat kerjasama yang baik antar perangkat dan jajaran,” ungkap Wakil Bupati Parigi Moutong H Badrun Nggai, di ruang kerjanya, Selasa (16/6/2020).
Semua yang diminta BPK kami penuhi, walaupun masih ada kelemahan-kelemahan dalam pengelolaan keuangan daerah.
Masih banyak yang harus dibenahi baik itu fisik ataupun administrasi dan laporan keuangan secara keseluruhan.
“Yang mesti diperbaiki adalah administrasi pertanggungjawaban dan realisasi fisik di lapangan mesti sesuai,”
Sementara itu, BPK memberikan opini WTP terhadap LKPD bersamaan dengan dua Kabupaten yaitu Kabupaten Buol dan Kabupaten Tojo Una-Una.
BPK mengapresiasi kinerja Pemerintah Daerah Kabupaten Parigi Moutong atas laporan Keuangan yang dapat dipertanggungjawabkan dengan baik.
Melalui tulisan piagam yang terpampang pada saat Vidio Conference (Vidcon). Perwakilan BPK mengatakan, hal ini menunjukan komitmen Pemerintah Kabupaten Buol, Kabupaten Tojo Una-una dan Kabupaten Parigi Moutong beserta jajaran OPD-nya terhadap kualitas laporan keuangan yang dihasilkan.
Dan tentu tidak terlepas dari sinergi yang efektif dengan DPRD dan seluruh pemangku kepentingan di Kabupaten Buol, Tojo Una-una dan Kabupaten Parigi Moutong,” Tulis BPK.
Diketahui, Kabupaten Parigi Moutong kembali menerima predikat opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) untuk tahun 2019.
Sebelumnya, juga pada tahun 2018 telah menerima penghargaan WTP dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) atas laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Kabupaten Parigi Moutong. (CEP)