KPK Jadikan Desa Kota Raya Selatan Sebagai Desa Percontohan Anti Korupsi

Parigi Moutong, radarparimo.com – Desa Kota Raya Selatan Kecamatan Mepanga, menjadi pusat kegiatan observasi percontohan desa anti korupsi oleh Tim Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) RI.

Ketua Tim Observasi Percontohan Desa Anti Korupsi KPK RI Rino Haruno mengatakan, KPK RI di seluruh Indonesia telah menetapkan untuk setiap provinsi akan mengambil sampel serta menetapkan 3 kabupaten dan 3 desa sebagai wilayah desa percontohan desa anti korupsi.

“Program ini dibuat tentunya se arah dengan program presiden yaitu melakukan pembangunan dari desa ke kota,” Kata Rino Haruno,Selasa, 14 Februari 2023.

Rino menyampaikan, terpilihya Desa Kota Raya Selatan berdasarkan hasil pertemuan tim KPK dengan pihak pemerintah provinsi Sulawesi Tengah (sulteng). Sehingga menetapkan 3 kabupaten diantaranya Kabupaten Parigi Moutong, Sigi dan Donggala.

“Kami berharap desa ini nantinya benar benar siap untuk menjadi desa percontohan anti korupsi dan memiliki 5 komponen yaitu penguatan tata laksana, pengutan pengawasan, penguatan kualitas layanan publik, partisipasi masyarakat  serta kearifan lokal,” terangnya.

Wakil Bupati Parimo Badrun Nggai menyampaikan, untuk berantas korupsi tidak cukup dengan penindakan saja, akan tetapi juga dilakukan dengan upaya pencegahan melalui perbaikan sistem, serta pembangunan perilaku dan budaya dimasyarakat.

“Pekerjaan ini harus dilakukan secara bersama sama dan membutuhkan komitmen nyata,” ujar Badrun.

Pemberantasan korupsi, kata Badrun akan berjalan efektif dan efisien jika ada keterlibatan peran serta dari masyarakat.

Ia berharap peran serta masyarakat desa menjadi penting dalam penyusunan perencanaan, pelaksanaan, hingga pengawasan terhadap pemberantasan Korupsi ditingkat Desa, yang berkaitan dengan penyalahgunaan dana desa.

“Jika sistem ini diterapkan dengan sungguh-sungguh maka pemanfaatan keuangan desa dapat dikelola dengan baik dan risiko penyalahgunaannya dapat diminimalisir sehingga kejahatan korupsi di level pemerintah desa dapat dicegah.”tutupnya.***