Sekda Resmi Melepas 24 Tim Enumerator SKI

Sekda Resmi Melepas 24 Tim Enumerator SKI
Sebanyak 24 orang Tim Enumerator Survei Kesehatan Indonesia (SKI) resmi dilepas oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Parigi Moutong (Parimo) Sulawesi Tengah, Zulfinasran Tiangso S.STP, M.A.P, untuk ditempatkan diWilayah Kabupaten Parimo dalam rangka melakukan survei data kesehatan dimasyarakat (Foto : Prokopim Parimo)

PARIMO, radarparimo.com – Sebanyak 24 orang Tim Enumerator Survei Kesehatan Indonesia (SKI) resmi dilepas oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Parigi Moutong (Parimo) Sulawesi Tengah, Zulfinasran Tiangso S.STP, M.A.P, untuk ditempatkan diWilayah Kabupaten Parimo dalam rangka melakukan survei data kesehatan dimasyarakat. Senin (14/8/2023).

Sekda berharap, agar tim enumerator survei kesehatan bisa mendapatkan data valid dalam hasil surveinya dimasyarakat.

“Kegiatan ini sangat membantu Pemerintah untuk bisa menganalisis kembali setiap permasalahan kesehatan dimasyarakat, dan sebagai upaya Pemerintah Daerah khususnya Dinas terkait untuk memprogramkan sesuai hasil dasar data yang telah disurvei oleh Tim Enumerator SKI,” katanya

Ia juga berpesan agar saat tiba di lokasi tim survei juga bisa membaur dengan masyarakat setempat, untuk menjaga hal yang tak diinginkan terkait berbeda pemahaman antara tim dan masyarakat.

“Saya berharap untuk tidak menggunakan bahasa ilmiah, dan sebaiknya lebih memudahkan interaksi dengan masyarakat agar menggunakan bahasa yang mudah di pahami oleh masyarakat setempat,” ujar Sekda.

Astar Baturangka, SKM selaku Sekertaris Dinas Kesehatan Parimo mengatakan, SKI merupakan salah satu gabungan survei yang pernah dilakukan oleh Kementerian Kesehatan sebelumnya, yaitu Survei Status Gizi Indonesia (SSGI).

SKI ditempatkan di Wilayah Parimo sesuai dengan titik dampak yang mempunyai permasalahan dalam kesehatan. Tujuan penempatan tim SKI yaitu, untuk melakukan pendataan ibu hamil, pendataan balita, pengukuran penyakit Stunting, serta pendataan kesehatan lingkungan seperti pendataan status gizi dan pendataan penyakit menular dan pendataan penyakit tidak menular lainnya pada Masyarakat diwilayah Parimo.

“Setelah melakukan pengumpulan data, nantinya data dari tim SKI akan menjadi tolak ukur untuk menyusun kegiatan di Kementrian Kesehatan,” kata Sekdis

Tentunya kata dia, ini sudah melalui kebijkan – kebijan dari Kementerian Kesehatan untuk diteruskan dalam rangka menjalankan tugas pokok serta fungsi kesehatan di seluruh wilayah Indonesia.

Ia menjelaskan, dari 24 orang tim, akan dibagi menjadi 6 kelompok untuk di tempatkan dibeberapa titik berdasarkan jumlah blok sensus di wilayah Kabupaten Parimo. Mulai dari Kecamatan Sausu sampai Moutong.

“Survei tersebu akan memakan waktu selama 54 hari dan paling cepat 48 hari,” pungkasnya. (**)

Sumber : Prokopim Parimo