Pemda Parimo Kembali Kirim Bantuan Untuk Lima Desa Terisolir di Sulbar

Wabup Parigi Moutong H,Badrun Nggai, SE. menerima laporan dari Koordinator penghimpunan, penggalangan dana pendistribusian bantuan, Krisdaryadi Ponco Nugroho, ( foto : Thilonk )

PARIMO – radarparimo.com – Wakil Bupati Parigi Moutong H.Badrun Nggai SE, Melepas secara resmi bantuan Ketiga  Peduli Bencana Alam Sulbar Forkopimda  Kabupaten Parigi Moutong, bantuan ini untuk lima desa di Majene dan Mamuju.

“Sebelum melepas secara resmi rombongan ke Sulbar Wabup Parigi Moutong menerima laporan dari Koordinator penghimpunan, penggalangan dana pendistribusian bantuan, Krisdaryadi Ponco Nugroho.

Bacaan Lainnya

bahwa bantuan akan didistribusikan ke lima desa  yang menjadi prioritas,karena tempatnya terpencil dan terisolir.

Kelima desa yang terisolir itu, mendapat bantuan dari Kabupaten Parimo, Desa Tandealo, Desa Panggalo, Desa Ulumanda dan Desa Popenga Kecamatan Ulumanda, Kabupaten Majene. Serta, Desa Bambu di Kabupaten Mamuju.Ucap Ponco Nugroho  di gedung Indor kantor Bupati.Kamis,(21/1/2020).

Bantuan yang didistribusikan  adalah bahan pokok berupa beras. Rincinnya, Desa Panggalo 656 kg, Desa Popenga 658 kg, Desa Ulumanda 700 Kg dan Desa Tandeallo 1250 kg di Kecamatan Ulumanda, Majene. Sementara di Desa Bambu Kabupaten Mamuju sebanyak 1 ton.

“Selain lima desa prioritas terdapat tiga desa penyeimbang yang juga terdampak,” jelasnya poncoKebijakan itu berdasarkan hasil assesment tim Parigi Moutong yang telah lebih dahulu berada di lokasi bencana.

Sementara itu, Ketua Tim Tagana Dinsos Parigi Moutong, Ariesto mengatakan, pemilihan lokasi itu sesuai arahan Sekda Parigi Moutong, Zulfinasran SSTP., M.AP yang telah berkoordinasi dengan Bupati Majene, H Lukman.

“Kita diberi wilayah tugas untuk di delapan desa. Lima desa terisolir yang jadi  prioritas,” tutur Ariesto di Posko Relawan Parigi Moutong di Desa Sulai.

Sedangkan untuk empat desa lainnya yaitu Desa Kabiraan, Salutambung, Sambabo dan Desa Sulai, menjadi lokasi posko relawan Kabupaten Parigi Moutong.

Dari posko itu juga akan dilakukan penyaluran bantuan kepada warga berdasarkan hasil asessment di masing-masing desa.

“Kita melakukan lagi asesmen untuk yang empat desa lainnya. Itu yang sementara kita matangkan datanya,” tutupnya.(Abt)