Kerap Dituding Lemah Jalankan Pengawasan, Ini Pembelaan Kepala Inspektorat Parimo

Kepala Inspektorat Parimo, Adrudin Nur. (Foto : arifbudiman)

PARIMO – radarparimo.com Kepala Inspektorat Daerah Parigi Moutong (Parimo), Sulawesi Tengah, Adrudin Nur mengaku kesal karena dinilai lemah dalam pengawasan internal pemerintah.

Diketahui Inspektorat dinilai lemah melakukan pengawasan terkait temuan berulang oleh Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) di sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) tahun 2020-2021.

Bacaan Lainnya

“Terkait dengan temuan berulang itu tumpuannya tidak seluruhnya di Inspektorat, perlu kesadaran dan tanggung jawab bersama,” ungkap Kepala Inspektorat Parimo, Adrudin Nur, Jumat, 11 Februari 2022.

Adrudin mengatakan sesuai tugas dan fungsi Inspektorat melakukan pengawasan dan pembinaan.

Dalam setiap pertemuan TEPRA, pihaknya selalu mengingatkan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait, agar melakukan perbaikan progres hingga tidak menjadi temuan.

“Apalagi dalam setiap pekerjaan, telah ada tugas pokok dan fungsi masing-masing,” ujarnya.

Kata dia, seperti LPSE sebagai pelaksana tender, juga harusnya lebih selektif dalam memilih mitra pelaksanaan proyek infrastruktur.

Agar pihak ketiga yang dianggap tidak profesional dan sering melakukan pelanggaran tidak dipilih lagi sebagai pelaksana proyek.

“Harusnya kita memahami komitmen yang sudah kita bangun bersama, OPD terkait juga harus bertanggung jawab, jangan kesannya seperti melempar handuk ke kami” terangnya.

Menurut Adrudin, ia tidak terima jika ada bahasa yang memojokkan pihaknya karena dinilai tidak melaksanakan tugas sesuai dengan ketentuan rapat bersama DPRD beberapa waktu lalu.

DPRD juga harusnya menggunakan hak kontrol pengawasannya, apabila terjadi temuan berulang, sesuai dengan LHP-BPK.

“Jadi tumpuan kesalahannya tidak seluruhnya di Inspektorat, karena persoalan pengawasan bukan hanya tugas kami saja , tetapi menjadi tugas berbagai pihak terkait termasuk DPR,” pungkasnya. (abt)