Dinkes Parimo : Kuota Vaksin dari Pemprov Sulteng Masih Terbatas

Kepala Bidang Penanganan dan Pencegahan Penyakit Menular Dinkes Parigi Moutong Fauziah Al Hadad.

PARIMO – radarparimo.com Dinas Kesehatan Parigi Moutong mengatakan, kuota vaksin Covid -19 yang sangat terbatas dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Tengah, masih menjadi kendala dalam mempercepat capaian pelaksanaan vaksinasi di wilayah setempat.

“Sekarang ini kendalanya bukan lagi karena animo masyarakat yang rendah, tapi kuota vaksin

Bacaan Lainnya

dari Palu yang tidak mencukupi,” ungkap Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular di Dinas Kesehatan Parigi Moutong, Fauziah Al Hadad saat dihubungi, belum lama ini.

Menurut dia, keterbatasan vaksin dari Pemprov mengakibatkan beberapa Puskesmas di wilayah Parimo mengalami kekosongan vaksin. Padahal, keinginan masyarakat untuk mendapatkan suntikan vaksin sangat tinggi.

Dia mencontohkan, terbaru Pemprov hanya memberikan kuota sebanyak 700 lebih dosis vaksin. Dengan jumlah itu, hanya mampu memenuhi kebutuhan vaksin di dua Puskesmas di Parimo.

“Otomatis besok vaksin dipastikan tidak lagi mencukupi kebutuhan Puskesmas,” ujarnya.

Dia berharap, Pemprov Sulteng menambah lebih banyak lagi jatah vaksin Covid-19 untuk Kabupaten Parimo. Sehingga, setiap harinya Puskesmas dapat melaksanakan vaksinasi terhadap masyarakat, dan target pun dapat segera terpenuhi.

“Kemungkinan akan dipenuhi, tapi memang sampai hari ini masih sangat terbatas vaksin yang diberikan kepada kami,” jelasnya.

Berdasarkan data Dinas Kesehatan Parigi Moutong per tanggal 9 September 2021, tentang situasi vaksinasi Covid-19 dengan target 369,378 orang, yang telah menjalani vaksinasi dosis pertama sebanyak 37,414 orang atau sekitar 10,13 persen, sementara dosis kedua sebanyak 16,589 orang atau 4,19 persen. (Opi)