PARIMO – radarparomo.com – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Parigi Moutong, menjadwalkan Ujian Semester (US) pekan depan, dilaksanakan secara tatap muka.
“Di bulan Juni dan Juli ini, ada beberapa agenda berdasarkan kalender pendidikan. Sebelum memasuki tahun ajaran baru, akan dilaksanakan dulu ujian semester genap, atau ujian kenaikan kelas. Kami berencana untuk melaksanakan secara tatap muka,” ucap Kepala Bidang Manajemen Sekolah Dasar (SD) Disdikbud Parigi Moutong, Ibrahim Saat ditemui diruang kerjanya, Rabu (2/6/2021).
Ibrahim mengatakan, pihaknya telah menyurati kepada BPBD Parigi Moutong sebagai Tim Gugus Tugas Pencegahan Covid-19, terkait permohonan US dilaksanakan secara tatap muka, dan mendapatkan respon positif.
Lanjut Ibrahim hanya saja, ada sejumlah ketentuan yang harus dipenuhi, diantaranya mereka ingin melihat kesiapan sekolah, dalam pelaksanaan US dengan standar protokol kesehatan (Prokes) secara ketat.
“Jadi untuk melihat kesiapan sekolah, kami agendakan besok di beberapa sekolah sebagai sampel. Tapi jika memang dikembangkan ke luar wilayah kota, kita lihat besok,” ujarnya
Kesiapan sekolah yang menjadi keinginan Tim Gugus Tugas Pencegahan Covid-19 yakni, tersedianya masker cadangan untuk siswa, dan tempat cuci tangan.
Setelah ketentuan itu dianggap terpenuhi, rekomendasi pelaksanaan US secara tatap muka akan dikeluarkan.
Sebelumnya pada pelaksanaan rapat bersama seluruh unsur dalam Tim Gugus Tugas Pencegahan Covid-19, Dinas Kesehatan setempat juga memberikan respon yang baik. Sebab, berdasarkan data mereka belum ada klaster Covid yang signifikan terjadi beberapa Minggu terakhir.
“Tapi memang Parigi Moutong berada di zona orange, jadi harus ada langkah pencegahan,” ujarnya.
Apabila rekomendasi dikeluarkan Tim Gugus Tugas Pencegahan Covid-19, pihaknya akan langsung menindaklanjuti dengan melayangkan surat edaran keseluruh sekolah sebagai pelaksana US.
Dalam surat edaran itu, Disdikbud akan menegaskan pelaksanaan pembelajaran tatap muka, hanya dibolehkan pada pelaksanaan US dengan protokol kesehatan yang ketat.
“Kami sarankan kepada sekolah dalam surat edaran itu, US secara tatap muka hanya diberlakukan kepada kelas 4-6. Sementara kelas 1-3 dilaksanakan secara online. Pelaksanaan US diperpanjang selama dua Minggu, karena akan dilaksanakan secara bergantian,” jelasnya.
Jika nantinya Tim Gugus Tugas Covid-19 tidak memberikan rekomendasi, pelaksanaan US akan dilaksanakan secara online, atau dari rumah ke rumah.
“Pelaksanaan US direncanakan pekan depan, mulai 7 Juni,” tuturnya.(abt)