PALU, radarparimo.com – Sudah sepekan terakhir blanko e-KTP di Kecamatan Tatanga dan umumnya di Kota Palu kosong atau habis digunakan.
Akibatnya pengurusan e-KTP baik pergantian atau pun pengurusan baru e-KTP belum bisa dilayani, sementara untuk pembuatan dokumen kependudukan lainnya berlangsung seperti biasa.
Pegawai staf Dukcapil Kota Palu yang juga sebagai koordinator Dukcapil di kantor Kecamatan Tatanga, Burhan Rabu (21/12) mengatakan kekosongan blanko e-KTP bakal berlangsung hingga tutup tahun 2022. Sebab pengiriman blangko baru e-KTP oleh pemerintah pusat baru akan dilakukan Januari 2023.
“Blanko kosong, Insya Allah pembuatan e-KTP, Januari baru mulai pelayanan lagi, menunggu pengiriman dari pusat”, ujar Burhan.
Burhan menjelaskan meski belum ada pelayanan e-KTP namun dokumen kependudukan lainnya berjalan seperti biasanya.
Burhan yang mengaku sudah 20 tahun lebih berhubungan dengan pelayanan dokumen kependudukan di Dukcapil ini mengatakan upaya mendekatkan pelayanan Dukcapil yang sudah dua tahun berjalan di Enam kantor kecamatan di Kota Palu sejak dilaunching Walikota Palu Hadianto Rasid di kantor Camat Palu Selatan, berlangsung lancar, hampir tidak ada komplain atau keluhan warga.
“Alhamdulillah lancar, cuma kadang itu listrik padam atau jaringan lambat”, terang Burhan.
Dalam setahun terakhir Dukcapil Kota Palu telah mencetak 4.500 hingga 5.000 keping e KTP, sesuai pengiriman pusat, termasuk dalam tiga bulan terakhir Dukcapil Kota Palu mencetak 500 keping e KTP baru.
Dikatakan pelayanan e KTP khususnya di enam wilayah kecamatan di Kota Palu diperkirakan mencapai 100 lembar (keping) per hari.
Sementara khusus pelayanan e KTP di Kantor Kecamatan Tatanga sekitar 15 keping per hari, baik perpanjangan, pergantian ataupun pembuatan baru. Begitu pun dokumen lainya seperti akte kelahiran. (ia)